SERAH TERIMA JABATAN GUBERNUR PROVINSI NTB : DIREKTUR RSJ MUTIARA SUKMA HADIRI ACARA SERAH TERIMA GUBERNUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERIODE 2025 - 2030

SERAH TERIMA JABATAN GUBERNUR PROVINSI NTB : DIREKTUR RSJ MUTIARA SUKMA HADIRI ACARA SERAH TERIMA GUBERNUR PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERIODE 2025 - 2030

Mataram - Momen penting terjadi di Gedung DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu (05/03/2025) di mana telah dilaksanakan acara serah terima jabatan dari Penjabat Gubernur Hassanudin kepada Gubernur baru, Lalu Muhamad Iqbal. Acara ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, tokoh masyarakat, serta pimpinan instansi, termasuk Direktur Rumah Sakit Jiwa Mutiara Sukma, dr. Hj. Wiwin Nurhasida.

Acara serah terima jabatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh harapan untuk masa depan kepemimpinan yang lebih baik. Dalam sambutannya, PJ Gubernur, Hassanudin, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat dan pihak yang telah mendukungnya selama masa kepemimpinan. Ia juga berharap program-program yang telah berjalan dapat terus dilanjutkan demi kesejahteraan masyarakat.

"Saya yakin di era kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru, NTB akan menjadi lebih maju dalam menyongsong cita-cita nasional, yaitu mencapai Indonesia Emas 2045,” ujar Hassanudin.

Sementara itu, Gubernur baru, Lalu Muhamad Iqbal atau yang lebih akrab dipanggil Miq Iqbal, dalam pidato perdananya menegaskan komitmennya untuk membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera. Beliau menegaskan komitmennya untuk membawa NTB ke arah yang lebih baik. Fokus utamanya adalah penguatan perekonomian dengan meningkatkan produktivitas dan daya saing daerah guna meningkatkan pendapatan per kapita masyarakat. Ia juga berharap program-program pembangunan yang telah berjalan dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan guna memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat NTB.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya penataan birokrasi yang profesional dan berintegritas sebagai langkah awal dalam mewujudkan visi NTB Makmur Mendunia.

"The right man in the right place. Penempatan personel pejabat di birokrasi kita bukan karena kesukaan, status sosial, atau koneksi, melainkan karena kemampuan, prestasi, dan kerja keras," tegasnya.

Dengan visi dan misi yang jelas, kepemimpinan baru di NTB diharapkan mampu membawa perubahan positif dan menjadikan provinsi ini semakin maju serta kompetitif di tingkat nasional maupun internasional.