Mataram – Menjadi Rumah Sakit Pendidikan satelit, RSJ Mutiara Sukma dituntut untuk mampu mengajar atau membimbing para peserta didik yang sedang menjalani praktik klinis di RSJ Mutiara Sukma. Untuk itulah peran para Pendidik Klinis / CI yang ada di RSJMS menjadi ujung tombak keberhasilan.
Berdasarkan data yang ada di Instalasi Diklat RSJMS, usia para peserta didik yang praktik klinis saat ini masuk dalam kategori generasi Z atau lahir sekitar tahun 1996 – 2010. Dimana para pendidik klinis yang ada masuk dalam kategori generasi X dan generasi milenial. Untuk dapat menyamakan persepsi bagaimana cara mendidik para peserta didik atau mahasiswa generasi Z yang praktik klinis di RSJ Mutiara Sukma, Tim Kordik RSJMS menyelenggarakan kegiatan zoom meeting yang diikuti oleh seluruh pendidik klinis yang ada di RSJMS dari semua profesi, Jumat (07/06/2024).
Mewakili Direktur RSJMS, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bidang Penunjang Yuni Widiastuti, S.Gz., MPH. Dalam sambutannya Bu Kabid mengucapkan terima kasih atas komitmen para Pendidik Klinis / CI dalam membimbing mahasiswa yang melakukan pendidikan di RSJMS.
Kegiatan penyamaan persepsi dengan pemberian materi ini dipimpin oleh salah satu Psikiater RSJMS dr. H. I Putu Diatmika, M.Biomed., Sp.KJ., MH selaku Ketua Tim Kordik RSJMS, diikuti oleh 61 orang CI yang terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, nakes lainnya serta non nakes.
Pesan dari dr. Diat bahwa sebagai pendidik klinis / CI perlu adanya bekal kemampuan memecahkan masalah (problem solving), leadership (kepemimpinan) dan integritas. Memberi teladan/contoh bagaimana menjadi PPA yang professional.
Kegiatan siang hari itu pun dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab serta berbagi pengalaman antar CI.