Sumbawa Barat - Dalam upaya mendukung kesejahteraan mental di lingkungan pendidikan, RS Mutiara Sukma melalui program POJOK HEALING menggelar kegiatan penguatan kesehatan jiwa di SMAN 1 Jereweh, Kabupaten Sumbawa Barat, Senin (22/09). Kegiatan ini melibatkan guru, tenaga pendidik, dan siswa dengan total 335 orang sebagai bentuk komitmen bersama dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan mental.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan screening kesehatan jiwa yang dilakukan kepada seluruh peserta. Langkah ini bertujuan untuk mendeteksi secara dini kondisi kesehatan mental yang mungkin dialami oleh peserta, sekaligus menjadi dasar untuk memberikan penanganan dan tindak lanjut yang tepat.
Setelah proses screening, kegiatan dilanjutkan dengan sesi edukasi kesehatan jiwa yang dipandu oleh psikolog profesional. Dalam sesi ini, peserta diberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental, cara mengenali tanda-tanda gangguan psikologis, serta strategi dalam mengelola stres dan tekanan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan sekolah.
Kegiatan ditutup dengan sesi konseling individu, di mana peserta yang membutuhkan dapat berkonsultasi langsung dengan psikolog. Sesi ini memberikan ruang aman membicarakan permasalahan yang mereka hadapi serta memperoleh dukungan psikologis secara lebih personal.
Melalui kegiatan ini, RS Mutiara Sukma berharap dapat memperkuat kesadaran akan pentingnya kesehatan jiwa di lingkungan sekolah. Diharapkan, SMAN 1 Jereweh dapat menjadi lingkungan belajar yang tidak hanya mendukung perkembangan akademik, tetapi juga mendukung tumbuh kembang mental seluruh warganya.
Kegiatan POJOK HEALING ini menjadi salah satu langkah konkret dalam membangun ekosistem pendidikan yang sehat, inklusif, dan berorientasi pada kesejahteraan mental jangka panjang.
